KODE TOURING II

     Oke brother, lanjut dari posting kemarin (baca disini ) yang belum sempat menyelesaikan posting, kali ini bakal saya share sisa dari kode touring, langsung saja

6. LAMPU MERAH/BERHENTI 

tangan mengepal lalu di buka lalu mengepal kembali secara berulang-ulang menandakan adanya lampu lalu lintas menyala kuning, dan apabila di akhiri dengan tangan yang terus mengepal, menandakan adanya lampu merah atau berhenti.

7. TAMBAH KECEPATAN 

tangan dibuka ke arah atas, di ayunkan naik turun


8. KURANGI KECEPATAN 

tangan di buka ke arah bawah, di ayunkan naik turun


9. GESER KE KANAN

tangan di buka ke arah kanan, diayunkan ke kanan ke kiri


10. GESER KE KIRI

Kebalikan dari geser ke sebelah kanan, tangan di buka ke arah kiri, di ayunkan ke kiri dan ke kanan


11. FORMASI ZIG ZAG

jari telunjuk dan kelingking di buka, diangkat di atas kepala

12. FORMASI 1 BARIS

jari telunjuk dibuka di angkat diatas kepala


13. FORMASI 2 BARIS

Jari tengah dan jari telunjuk di angkat di atas kepala.


14. PUTAR ARAH

Ibu jari dan jari kelingking di buka dan di putar. di angkat di atas kepala,


15. ISTIRAHAT / ISI BBM

Ibu jari dan kelingking di buka, di ayunkan memukul kepala


16. FORMASI BERPISAH

kelima jari dibuka semua,
Digunakan ketika tidak mungkin berjalan dalam kondisi rombongan, seperti dalam macet dll, sehingga RC memberikan kode ini, dan setelah jalan sudah lancar barisan akan kembali ke formasi semula.


     Demikian 16 Kode kode touring yang sering kami gunakan, masih banyak kode touring lainnya yang digunakan oleh setiap club beda-beda, semoga bermanfaat. Dan jangan lupa SHARE postongan ini

KODE TOURING, Tanda Cinta Pada Rombongan

     Halo bro sis, lama gak update. kali ini saya pengen share tentang Kode Touring. Buat kalian yang suka touring, atau sering lihat anak touring dijalan dengan tangan dan kaki melambai-melambai sendiri pasti bingung ya sebenarnya mereka ngapain.

    Kode Touring disini dimaksud untuk memberi tanda kepada rider dibelakang kita agar mereka bisa mengantisipasi situasi apapun di depan. Namun, kita harus hati-hati sih saat menggunakan kode touring ini, bisa jadi kita justru mendapatkan hal yang tidak enak dari pengguna jalan lain seperti yang saya dapatkan beberapa waktu yang lalu. Saat itu riding balik dari Pacitan ke Mojokerto bareng CRSP #062, sampainya di Madiun posisi jalan hanya cukup untuk 2 truk saat itu ada mobil yang berusaha mendahului mobil lain, langsung aja kaki refrel turun. Posisi mobil yang sebelumnya masih menyisakan tempat untuk kami lewat, tiba-tiba bergeser agak kekanan menghabuskan jalan, akhirnya kitapun turun ke badan jalan.

     Oke, sebenarnya apa saja sih Kode TOuring itu? ini saya sedikit jelaskan kode touring yang banyak di pakai, dan saya pakai juga bersama club tercinta Street Fire Majapahit Community (SFMC) Mojokerto.

1. BELOK KANAN 

Jari telunjuk menunjuk ke arah kanan dan di ayunkan dari atas kepala ke arah kanan.

2. BELOK KIRI

jari telunjuk menunjuk ke arah kiri, dan di ayunkan dari atas ke arah kiri.

3. HALANGAN SISI KIRI

Menurunkan kaki sebelah kiri sejajar stang ketika ada halangan di sebelah kiri, bisa juga menggunakan tangan kiri.

4. HALANGAN SISI KANAN 

Menurunkan kaki sebelah kanan sejajar stang ketika ada halangan di sebelah kanan.

5. HALANGAN DI KANAN DAN KIRI / TENGAH

kedua kaki turun sejajar dengan lebar stang. Digunakan ketika melewati jalan yang rusak, melewati rel kereta api, polisi tidur, dll

Baca Kode TOuring Selanjutnya di post berikutnya